BELAJAR MENULIS BUKU CERITA DIGITAL

 

BUKU CERITA DIGITAL


Resume ke-16

Gelombang 28

Hari/Tanggal: Senin, 13 Februari 2023

Tema: Buku Cerita Digital

Nara Sumber: Nur Dwi Yanti, S.Pd

Moderator: Dail Ma’ruf, M.Pd


Assalamualaikum Wr.Wb.

Alhamdulillah pada malam hari ini Senin, 13 Februari 2023 kita masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk mengikuti kegiatan KBMN pertemuan ke-16 dalam keadaan sehat walafiat. Pada pertemuan malam ini dilaksanakan melalui aplikasi secara Zoom Meeting. Materi akan dibawakan oleh Ibu Nur Dwi Yanti, S.Pd dengan tema Buku Cerita Digital dengan moderator Bapak Dail Ma’ruf, M.Pd.

Sekilas tentang Profil Narasumber adalah Ibu Nur Dwi Yanti S.Pd atau sering disebut NDY, yang lahir di Bandung, 30 Mei 1974. Beliau adalah guru SDN Muncul 03 Kota Tangerang Selatan. Pengalaman Mengajar beliau SDN Batan Indah 2001-2008, Pembina Seni tari TK Bakti Puspiptek. Pendidikan, beliau Tengah Menempuh S2 di UNINDRA Jakarta. S1 PGSD Universitas Terbuka. S1 Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Kusuma Negara. SMAN 2 Kota Tangerang, SMPN 3 Tangerang Selatan, SDN Merdeka 5 Bandung. Beliau mempunyai MOTTO
                            “Kekuatan adalah doa.”
                            “Masa depan adalah anak-anak.”
                            “Menjadi diri sendiri sebagai pembelajar dan pengajar.”

Ibu  Nur memulai materinya dengan Quiziz. Jadi semua peserta diminta untuk bergabung. Menurut beliau buku digital adalah salah satu jenis buku atau bacaan yang hadir dalam bentuk softcopy atau elektronik yang kemudian bisa dibaca menggunakan perangkat digital baik itu smartphone maupun komputer. Contoh sederhana yang biasa kita temui adalah PDF yang berisi materi-materi atau umumnya biasanya disebut dengan E-book.

Fungsi buku digital

1. Sebagai salah satu alternative media belajar

2.  Sebagai media berbagi informasi

Tujuan buku digital

1. Memberikan kesempatan bagi pembuat konten untuk berbagi informasi dengan mudah, dengan cara yang menarikdan interaktif

2. Melindungi informasi yang disampaikan sebagai contoh buku berbasis kertas jika penawarannya kurang maka akan rapuh atau menjadiserbuk-serbu

3. Mempermudah proses memahami materi ajar. Karena bias dibuka dimana saja dan kapan saja

Efisiensi buku digital

1. Lebih praktis

2. Dari segi fisik lebih efisiens, dengan terkuranginya buku yang kita bawa di dalam tas 

3. Dapat diakses dimana saja

4. Dapat disimpan file e-book tertampang di dalam memory

5. Ramah lingkungan

6. Kostumisasi, bias dapat menyesuaikan kebutuhan siza ukuran bacaan, akan tetapi ada negatifnya juga yakni radiasi jika terlalu lama terhadap mata, jadi gunakanlah dengan bijak.

Jenis-jenis format digital

1. EPUB – Electronic Publication,  suatu format yang didefinisikan oleh forum Open Digital book dari International Digital Publishing Forum (DPF) yang mengacu pada XHTML dan XMLyang merupakan standar ePUB.

2.       MOBI - MobiPocket, format yang dapat digunakan oleh semua PDA dan Smartphone

3.       PDB – Palm Database File, format ini memuat beberapa format buku digital yang berbeda  untuk ditujukan ke perangkat berbasis Sistem Operasi Palm yang disebut PalmDOC

4.       PDF – Portable Document Format diciptakan oleh Adobe dalam produk Acrobat yang digunakan dalam pertukaran dokumen format tersebut didukung oleh semua platrum komputer dan perangkat  smartphone

5.       KF8 – Kindle Fire Format-format yang hamper sama dengan ePub yang disusun dalam PDB dengan DRM Amazon

Aplikasi dan buku digital berbasis web; https://ditpsd.kemdikbud.go.id/buku/kategori/cerita-anak-2

https://legutykids.com/. Contohnya Cerita anak _Direktorat Sekolah Dasar Leguty Media. Atau mendowload melalui playstore:

1. Amazon Kindle

2.   Geogle Play Books

3.  iPusnas

4.  wattpad

5.   libby By Overdrive

Aplikasi Pemformatan Buku Digital

1. Sigil merupakan sebuah softwere editor untuk EPUB (electronic publication) yang bersipat open source. https://sigil-ebook.com/

2.   Scribus aplikasi ini juga sudah banyak digunakan di beberapa OS computer. https://www.scribus.net/downloads/

3.  Photoshop

4.   Libre Office atau MS Office

5.   Audacity/Format factory

6.    Avidemux/ format factory

7.    Canva, powtoon

Narasumber banyak sekali mencontohkan dengan membuat cerita gambar dengan canva. Itu sangat mudah karena formatnya sudah ada tinggal mengisi konten dengan kreativitas kita.

Cara menulis Buku Digital. Berikut adalah langkah-langkah menulis buku digital:

1. Langkah persiapan yaitu:

a. Membaca banyak tulisan, artikel atau buku. Pembaca yang baik adalah penulis yang baik. Membaca mempunyai manfaat, mengetahui informasi terbaru, mendapatkan ide dan memperkaya wawasan

b.   Memahami dan menggunakan 5W-1H sebagai dasar mengembangkan tulisan. Memahami dan menggunakan 5W +1H (What, Why, When, Who, Where, dan Haw) penulis dapat membuat tulisan yang terstruktur dan mudah dipahami oleh pembaca

2.  Mencari topik. Topik yang dipilih diupayakan yang “happening” atau “update.” Banyak metode yang dapat digunakan untuk memilih topik diantaranya dengan membaca berita aktual dari portal berita online/offline.

3.    Kebiasaan mencatat. Setelah mendapatkan topik langkah berikutnya adalah mulai menulis

4.    Menulis buku. Naskah yang perlu disiapkan untuk menerbitkan suatu buku antara lain:

a.    Halaman judul, penulis tidak perlu membuat lay out judul sendiri, akan tetapi penulis hanya menulis judul bukunya saja.

b.     Kata pengantar, bisa dibuat sendiri juga bisa dibuat oleh orang lain

c.     Daftar isi, penulisan daftar isi dapat dibuat secara otomatis agar lebih rapid an konsisten

d.    Materi lengkap (bisa ditambahi dengan folder gambar bila diperlukan) fungsi gambar dalam sebuah tulisan adalah sebagai unsur pelengkap tulisan

e.     Tentang penulis, bagian buku yang menerangkan riwayat penulis

f.    Daftar pustaka diperlukan buku nanfiksi sama halnya dengan jurnal dan karya ilmiah lainnya.

 Sesi tanya jawab

1 Ibu Widya dari Arema. Bagaimanakah langkah-langkah menuangkan konsep yang sudah tersedia berbentuk gambar karena sebagian orang tidak bias menggambar? Jawabannya. Kita bias menggunakan imajinasi untuk menuangkan konsep tulisan yang ingin dibuat dan sekarang banyak aplikasi yang menyediakan gambar secara gratis tetapi harus menyertakan sumber gambarnya. Akan tetapi apabila belum bisa menggambar maka bisa melakukan kolaborasi, dengan cara mengajak orang lain atau murud yang bias menggambar untuk memvisualisasikan konsep tulisan kita lalu digitalisasi dengan PDF.

2. Bapak Moch. Syaechu Nasirudin dari Bojonegoro. Bagaimanakah menghindari dari copyright yang ada hubungannya dengan buku digital?Jawabannya, jika hanya untuk dibagikan di ruang lingkup seperti kelas biasanya tidak ada copyrigthtnya, akan tetapi jika dikomersilkan mau tidak mau harus membayar yang memiliki lagub tersebut dan dishere di media social maka harus menggunakan tag serta harus izin dengan yang mempunyai karya tersebut.

Mungkin ini resume yang bisa saya buat malam ini, semoga bisa memotivasi calon penulis supaya tidak takut dalam menulis buku ceria digital Terima kasih kami sampaikan pada ibu Nur selaku Narasumber dan bapak dail selaku Moderator. Terima kasih juga kami sampaikan pada TIM SOLID yang sudak banyak membantu kami dalam menulis.

 Salam literasi….semoga kita selalu sehat dan bahagia……

 



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

TIPS UNTUK MEMPROMOSIKAN BUKU

MENERBITKAN BUKU SEMAKIN MUDAH

USAHA MENERBITKAN BUKU